Bakti Sosial Madridista Indonesia Regional Jayapura – “Seribu Buku Untuk Tablasupa”

“Madridista Jayapura adalah komunitas pertama yang menyumbangkan
sebanyak 1217 buah buku bagi Taman Bacaan kami”- Sopia Serontou
Persiapan BAKSOS Madridista Indonesia Regional Jayapura

Persiapan BAKSOS Madridista Indonesia Regional Jayapura

Minggu, 7 Oktober 2012 bertempat di pesisir pantai Amai, Kampung Tablasupa, Kecamatan Depapre, Kabupaten Jayapura, dilakukan serah terima bantuan kepada Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kampung Tablasupa, yang telah diupayakan dan di kumpulkan oleh Keluarga Besar Madridista Indonesia Regional Jayapura – Papua (MJP) berupa 1000 (seribu) buah buku yang terdiri dari buku-buku pelajaran, buku-buku pengetahuan umum, buku-buku cerita, dan buku-buku lainnya.
Serah terima dilakukan secara simbolis oleh Januard Richard, ST sebagai ketua panitia Kegiatan Bakti Sosial 1000 Buku Untuk Tablasupa, kepada keluarga Serontou sebagai pengelola Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kampung Tablasupa, dan disaksikan oleh seluruh anggota Madridista Jayapura, warga pesisir pantai Amai, pengunjung pantai Amai saat itu, rekan-rekan Fotografer, dan rekan-rekan media yang turut serta dalm kegiatan tersebut.
Prosesi penyerahan buku-buku bacaan secara simbolis dari Ketua Panitia Baksos MJP, Januard Richard kepada pengurus Taman Bacaan, Sopia Serontou

Prosesi penyerahan buku-buku bacaan secara simbolis dari Ketua Panitia Baksos MJP, Januard Richard kepada pengurus Taman Bacaan, Sopia Serontou

Menurut pengakuan Richard, Madridista Jayapura Papua memperoleh informasi mengenai keberadaan Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kabupaten Tablasupa ini adalah melalui sebuah situs jejaring sosial ‘facebook’, yang mana pada salah satu postingan di dinding sebuah akun bernama Pustaka Anak Papua dituliskan kurang lebihnya bahwa “anak-anak di sekitar wilayah Kampung Tablasupa, Kecamatan Depapre sedang mendirikan Taman Bacaan dan membutuhkan dukungan pengadaan buku-buku untuk Taman Bacaan mereka tersebut.”
“Melihat postingan tersebut, Madridista Jayapura Papua (MJP) sebagai salah satu organisasi yang mewadahi kebersamaan Pecinta Tim Sepak Bola REAL MADRID FC, yang berdomisili di Kota Jayapura, Provinsi Papua, merasa terpanggil untuk mendukung minat baca anak-anak di Kampung Tablasupa dengan memberikan bantuan berupa buku-buku baru maupun bekas demi tersalurnya minat baca anak-anak di Kampung Tablasupa, yang sebagian besar merupakan anak-anak asli Papua”, tutur Richard.
Bakti Sosial "Seribu Buku Untuk Tablasupa" oleh Madridista Jayapura

Bakti Sosial “Seribu Buku Untuk Tablasupa” oleh Madridista Jayapura

Terkait upaya pengumpulan 1000 (seribu) buah buku bacaan ini, tidaklah mudah. Hal ini diakui langsung oleh Mochy Olua, yang menjabat sebagai koordinator Humas Madridista Jayapura Papua. Menurut Mochy, timnya membutuhkan waktu 2 (dua) minggu lebih untuk mengumpulkan, mengemas, dan mengorganisir kegiatan ini hingga pada akhirnya dapat terealisasi.
Lanjutnya, buku yang terkumpul itu terdiri dari sumbangan anggota MJP sendiri maupun bantuan kerjasama dengan pihak perpustakaan pada sebuah sekolah. “semua buku totalnya lebih dari 1000 (seribu) buku, tetapi kita tidak hitung satuannya, karena setelah capai target 1000 (seribu) buku juga masih ada teman-teman yang datang kasih sumbangan buku-buku, sampai waktu hari “H” kegiatan juga masih ada yang bawa buku sumbangan 1 tas”, cerita Mochy.
Member Madridista Jayapura dengan penuh semangat mengantar 1000 buku ke Kampung Tablasupa

Member Madridista Jayapura dengan penuh semangat mengantar 1000 buku ke Kampung Tablasupa

Semangat Los Blancos untuk ikut mencerdaskan Anak-anak Papua

Akses kurang lebih 3 jam ke Kampung Tablasupa menggunakan jalur darat dan laut

Akses kurang lebih 3 jam ke Kampung Tablasupa menggunakan jalur darat dan laut

Sementara itu berbicara soal kendala yang dihadapi, diakui oleh kedua anggota Madridista Jayapura Febri dan Hengki bahwa banyak kendala-kendala yang bermunculan, sebut saja masalah transportasi. “Kegiatan ini pernah ditunda 1 (satu) minggu, karena kami masih harus memikirkan transportasi, mengingat letak Taman Bacaan ini ada di tengah Pulau dan berdiri diantara rumah-rumah berlabuh, otomatis harus pakai kendaraan darat juga laut. Mau tidak mau dari jayapura ke Pantai Amai sini kita pake Bis, dari Pantai Amai ke Taman Bacaan kita pake Motor Laut”, urai Febri. “Tidak cuma transportasi saja yang kami pikirkan, masih banyak hal lagi yang memang sempat membebani pikiran, tapi Puji TUHAN semuanya bisa teratasi dengan baik”, lanjut Hengki.
Menurut informasi yang diperoleh dari Sopia Melisa Serontou sebagai pencetus ide, pendiri, dan pengelola Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kabupaten Tablasupa, pendirian Taman Bacaan ini baru saja dimulai sekitar bulan Agustus 2012. “awalnya kami mau buat Ruang Belajar Masyarakat dan akhirnya berubah menjadi Taman Bacaan”, kata Sopia.
Sopia Melisa Serontou - Pengelola Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kab. Tablasupa

Sopia Melisa Serontou – Pengelola Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kab. Tablasupa

Untuk bangunan Taman Bacaan sendiri masih menggunakan rumah Keluarga Serontou. Di rumah inilah buku-buku bacaan disimpan, dirawat, dan disalurkan kepada para peminatnya. Selain digunakan sebagai tempat membaca buku bersama, rumah ini juga diperuntukkan bagi yang belum bisa dan mau belajar membaca. Dimana di dalam rumah ini juga terjadi proses belajar-mengajar, yang tentu saja langsung di koordinir oleh Sopia Serontou dan keluarga.

Sopia sendiri bukanlah seorang lulusan pendidikan tingkat Strata, melainkan adalah salah seorang alumni STM YPK 2 Biak tahun 2003, yang merasa diri sebagai Putri Papua yang mempunyai beban moril dan tanggung jawab untuk memajukan tanah kelahirannya, Tanah Papua.
Anak-anak SD Kampung Tablasupa sedang membaca buku-buku bacaan dan pelajaran dari kegiatan BakSos Madridista Jayapura

Anak-anak SD Kampung Tablasupa sedang membaca buku-buku bacaan dan pelajaran dari kegiatan BakSos Madridista Jayapura

Salam "Hala Madrid!" dari Pantai Tablasupa :)

Salam “Hala Madrid!” dari Pantai Tablasupa 🙂

Kepada seluruh pembaca, Sopia berharap dengan terobosan oleh Madridista Jayapura Papua, maka akan ada komunitas-komunitas selanjutnya yang terpanggil untuk turut membantu mencerdaskan anak-anak di Papua, teristimewa anak-anak di Kampung Tablasupa, Kecamatan Depapre.
Dan pada akhirnya, jika ada yang ingin mengunjungi Taman Bacaan Rumah Berlabuh Kampung Tablasupa, Kecamatan Depapre, dapat menghubungi No. HP : 081248936408 atau dapat melalui Akun Facebook : Sopia Melisa Serontou atau Pustaka Anak Papua. (Ai)
Penulis: Ai Lestari  (Buletin MJP)
Dokumentasi: Mardhy Lamer & Tita Melbourne
Album Foto Selengkapnya & Dokumentasi Kegiatan: http://on.fb.me/WF77h2
Categories: Misc, Photo Essay | Tags: , , , , , , , , , , , , | Leave a comment

Post navigation

Leave a comment

Create a free website or blog at WordPress.com.